Saya, Kakak, dan tentunya Ayah saya adalah seorang pekerja. Saya tak tahu, mengapa saya sekarang bekerja. Padahal, tidak ada yang memaksa saya untuk bekerja. saya terus berpikir, sepertinya pikiran ini sudah sampai pada batas ketidak-mampuan untuk menjelajah akal sehat ini.
Coba kita tanyakan kapada diri kita sendiri "sebenarnya apa yang saya cari di dunia ini?". Mereka yang saya pernah tanya tentang apa yang mereka cari, sangat beragam jawabannya. Seorang pemimpin saya di pabrik berkata bahwa dia menganggap pekerjaannya adalah ibadah. Ada juga teman saya mengatakan bahwa seorang lelaki itu dilahirkan dengan kutukan, yaitu harus bekerja.
Semua tinggal kembali pada ideologi kalian masing-masing. Pertanyaan ini memang sangat sederhana, namun juga menusuk hati (bagi yang punya hati), dan jawabannya pun sederhana juga yaitu UANG (tanpa mengurangi kemunafikan).
No comments:
Post a Comment